KULON PROGO – Dengan mengenakan pakaian Adat Yogyakarta, Komandan Kodim 0731/Kulon Progo Letkol Arh Viki Herwandi, S.Sos., bersama Forkopimda dan Kepala OPD, menghadiri acara Malam Resepsi Peringatan Hari Jadi ke-73 Kabupaten Kulon Progo, bertempat di Alun-Alun Wates, Selasa malam (15/10/2024).
Hadir pula Bupati Magelang Bapak Zaenal Arifin, S.I.P., Bupati Purworejo Ibu Hj. Yuli Hastuti, S.H., Den Bagus Ing Ngarso Aktor Pelawak Indonesia, Didik Nini Thowok Akademisi dan ribuan warga masyarakat Kulon Progo yang memadati Alun-Alun Wates.
Pj. Bupati Kulon Progo Ir. Srie Nurkyatsiwi, M.M.A., menyampaikan bahwa tema Hari Jadi ke-73 Kabupaten Kulon Progo “Semarak Kota Geblek”, merupakan akronim dari Semarak : Sejahtera, Maju, Mandiri, Berbudaya, dan Berkelanjutan, Kota : Kolaborasi dan Tangguh, serta Geblek : Greget Bersinergi Luas untuk Ekonomi Inklusi. Tema ini mengandung harapan agar Kulon Progo kedepannya semakin maju, sejahtera, mandiri, berbudaya dan berkelanjutan. Selain itu juga mengandung harapan agar warga Kulon Progo berpartisipasi aktif dalam setiap kegiatan pembangunan, menjaga kualitas hidup dan kelestarian lingkungan serta menggambarkan cita-cita dan harapan kita untuk menjadikan Kulon Progo sebagai daerah yang sejahtera, maju, mandiri, berbudaya, dan berkelanjutan.
Sambutan Gubernur DIY dibacakan Wakil Gubernur DIY KGPAA Paku Alam X antara lain mengatakan Pesta Rakyat dengan tema “Menoleh Menoreh” adalah wujud konkret dari komitmen untuk tidak hanya menoleh kemasa lalu tetapi juga menatap masa depan dengan penuh optimisme. Potensi luar biasa yang dimiliki Kulon Progo terutama melalui pengembangan Kawasan Aerotropolis, merupakan cerminan dari perjalanan pembangunan, menuju masa depan yang gemilang.
Geblek sebagai icon ulang tahun ke-73 Kulon Progo, adalah simbol kesederhanaan, namun juga menyiratkan kekuatan. Bentuk geblek yang melingkar, melambangkan harmoni, sementara teksturnya yang kenyal mencerminkan ketangguhan dan sifat adaptif masyarakat. Maknanya, ditengah derasnya arus perubahan zaman, masyarakat Kulon Progo harus mampu beradaptasi tanpa kehilangan jati diri. (Pendim0731).